Identifikasi Kebutuhan Sumber Daya Pada Usaha Karya Rekayasa Elektronika Praktis

Dalam menciptakan produk karya elektronika praktis diperlukan sumber daya yang mencukupi. Sumber daya tersebut terdiri dari 6M, yaitu sebagai berikut.

a. Man yaitu orang yang menggerakan dan melakukan aktifitas-aktifitas dalam menciptakan karya.

b. money merupakan faktor yang penting dalam menciptakan karya elektronik praktis. Uang berguna untuk membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli serta berapa hasil yang akan dicapai dari suatu proses produksi.

Identifikasi Kebutuhan Sumber Daya Pada Usaha Karya Rekayasa Elektronika Praktis

c. material merupakan bahan yang diperlukan untuk mendukung proses produksi produk. Misalnya, resistor, kabel, led dan lain sebagainya.

d. Machine alat yang digunakan untuk membuat karya elektronik praktis, misalnya, solder, baterai dan lain sebagainya.

e. Method kerja merupakan suatu cara kerja yang baik untuk memperlancar jalannya pekerjaan.

f. Market merupakan kegiatan usaha yang ditunjukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan produk yang berupa karya elektronik praktis.

Misalnya, running LED, alrm, dan lain-lain.

Praktik Karya Rekayasa Elektronika Praktis

Salah satu animasi lampu yang mudah dibuat dan tidak terlalu membutuhkan biaya yang banyak adalah running LED. Praktikum ini akan membuat sebuah runningt LED 10 lampu dengan menggunakan IC NE 555 sebagai clock dan CD 4017 sebagai counter divider. Berikut rangkaian elektronika yang akan dibuat.

Komponen-komponen yang dibutuhkan adalah :

a. IC CD 4017 =1 buah

b. IC NE 555 = 1 buah

c. Resistor 1kOhm = 2 buah

d. Resistor 4k7 = 1 buah

e. Capasitor 100 nF = 2 BUAH

F. cAPASITOR 10Mf/16v = 1 buah

g. Potensiometer 100k = 1buah

h. LED 5 mm =10 buah

i. PCD 8 cm x 8 cm = 1 lembar

j. Kabel = secukupnya

k. Soket IC 2 X 4 kaki = 1 buah

l. Soket ic 2 x 8 kaki = 1 buah

Alat-alat kerja yang dibutuhkan:

a. Solder listrik 30 Watt = 1 buah

b. Tang potong = 1 buah

c. Tang Lancip = 1 buah

d. Tang pengupas kabel = 1 buah

e. Obeng = dan - = 1 set

f. Sedotan timah = 1 buah

g. Ferrid clorida = secukupnya

h. Wadah ferrif clorida = 1 buah

i. Bor pcd = 1 set

j. Spon gosok = 1 set

k. Tinner = secukupnya

l. Dudukan solder = 1 set

Prosedur kerja

1. Siapkan semua alat dan bahan yang diperlukan.

2. Pasanag resistor, trimpot, kapasitor, dioda zener pada papan PCB dengan melekatkannya dengan timah menggunakan solder

3. Pasang 1 buah dioda LED untuk melihat apakah rangkaian telah benar, dengan menyalanya 1 dioda LED tersebut.

Setelah 1 buah dioda LED tersebut menyala pasang 9 dioda LED yang lainnya sesuai dengan letak dioda pada rangkaian.

5. Lekatkan soket baterai pada papan PCB.

6. Tes rangkaian dengan memasang baterai pada soket baterai

7. Jika running LED telah berhasil menyala maka rangkaian telah siap untuk digunakan. Catatan:

bila ingin menggunakan 10 LED MAKA LED yang bernomor ganjil saja yang dipasang (1,3,5,7,9) atau LED bernomor genap saaj yang dipasang.

8. Ambil fiber sesuai ukuran yang telah diukur sebelumnya.

9. Potong fiber sesuai ukuran yang telah diukur sebelumnya.

10 Beri lem lilin pada masing-masing bagian fiber dan lekatkan sisi-sisi fiber satu sama lain sehingga membentuk box/ kotak.

11. Masukan ke dalam box/ kotak tersebut, papan PCB lengkap dengan running LED circuitnya.